BPJS Kesehatan telah menjadi andalan bagi masyarakat Indonesia dalam mendapatkan akses pelayanan kesehatan. Namun, masih banyak masyarakat yang belum memahami apa saja daftar penyakit yang dilayani BPJS Kesehatan?
Kali ini eClinic akan menguraikan secara lengkap daftar penyakit yang ditanggung oleh BPJS kesehatan. Penyakit yang dilayani oleh BPJS Kesehatan ada 144 jenis penyakit dan terbagi menjadi 6 kategori. Simak info lengkapnya di bawah ini:
Penyakit yang Disebabkan Oleh Infeksi
BPJS Kesehatan menanggung berbagai jenis penyakit yang disebabkan oleh infeksi. Contohnya yaitu demam berdarah, malaria, tuberculosis, hingga ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Akut). Penyakit-penyakit ini sering kali membutuhkan penanganan cepat dan berkelanjutan, dan BPJS Kesehatan siap memberikan layanan yang diperlukan untuk memastikan kesembuhan pasien.
Kanker
Daftar penyakit yang dilayani oleh BPJS Kesehatan selanjutnya adalah Kanker. Penyakit kanker, termasuk kanker payudara, kanker serviks, dan kanker paru-paru, juga masuk dalam daftar penyakit yang ditanggung BPJS Kesehatan. Pasien kanker dapat mendapatkan perawatan mulai dari diagnosa, terapi, hingga pengobatan lanjutan, yang semuanya ditanggung oleh BPJS.
Penyakit Degeneratif
Penyakit degeneratif didefinisikan sebagai penyakit yang terjadi akibat adanya penurunan atau perubahan sel secara degeneratif. Ini akan mempengaruhi jaringan maupun organ, sehingga dapat memburuk seiring berjalannya waktu.
BPJS Kesehatan juga melayani penyakit degeneratif, seperti diabetes, hipertensi, dan penyakit jantung. Penyakit-penyakit ini memerlukan perawatan jangka panjang dan kontrol rutin, yang seluruhnya dilayani oleh BPJS untuk memastikan kualitas hidup pasien tetap terjaga.
Penyakit Gangguan Jiwa
Gangguan jiwa seperti depresi, skizofrenia, dan bipolar juga menjadi bagian dari daftar layanan BPJS Kesehatan. BPJS menyediakan dukungan kesehatan mental yang mencakup konsultasi, terapi, dan pengobatan, sehingga pasien dapat memperoleh perawatan yang tepat dan berkelanjutan.
Penyakit Genetik
Penyakit genetik, seperti thalassemia dan hemofilia, merupakan kondisi yang memerlukan perawatan khusus. BPJS Kesehatan menanggung biaya perawatan dan pengobatan penyakit-penyakit ini, memastikan pasien mendapatkan dukungan medis yang dibutuhkan sepanjang hidup mereka.
Penyakit yang Diakibatkan Kecelakaan
BPJS Kesehatan juga melayani perawatan untuk penyakit atau kondisi yang diakibatkan oleh kecelakaan, baik di tempat kerja maupun di jalan raya. Layanan ini mencakup operasi, rehabilitasi, dan perawatan lanjutan hingga pasien pulih sepenuhnya.
Daftar Penyakit yang Dilayani BPJS Kesehatan
BPJS Kesehatan mencakup berbagai jenis penyakit dan kondisi medis dalam layanannya. Berikut adalah daftar penyakit yang ditanggung oleh BPJS Kesehatan:
| Daftar Penyakit yang dicover oleh BPJS Kesehatan | ||
| Migrain | Gastritis | Herpes simpleks (tanpa komplikasi) |
| Kejang demam | Gastroenteritis (termasuk kolera dan giardiasis) | Reaksi anafilaktik |
| Tetanus | Penyakit cacing tambang | Lipoma |
| Tension Headache | Strongiloidiasis | Ultus pada tungkai |
| Bell’s Palsy | Disentri basiler | Veruka vulgaris |
| Gangguan Somatoform | Disentri amoeba | Molukus kontagiosum |
| Vertigo (benign paroxysmal positional vertigo) | Hemoroid grade ½ | Impetigo |
| Benda asing di konjungtiva | Infeksi saluran kemih | Impetigo ulceratif (ektima) |
| Insomnia | Askariasis | Folikulitis superfisialis |
| Konjungtivitis | Skistosomiasis | Furunkel, karbunkel |
| Perdarahan subkonjungtiva | Taeniasis | Eritasma |
| Astigmatism ringan | Hepatitis A | Erisipelas |
| Mata kering | Gonore | Skrofulderma |
| Miopia ringan | Salphingitis | Lepra |
| Blefaritis | Vulvitis | Sifilis stadium 1 dan 2 |
| Hipermetropia ringan | Vaginitis | Tinea kapitis |
| Hordeolum | Vaginosis bakterialis | Tinea barbe |
| Episkleritis | Pielonefritis tanpa komplikasi | Tinea facialis |
| Trikiasis | Fimosis | Tinea corporis |
| Presbiopia | Parafimosis | Tinea manus |
| Buta Senja | Infeksi saluran kemih bagian bawah | Tinea uguium |
| Otitis eksterna | Sindroma duh (discharge) genital (Gonore dan non gonore) | Tinea cruris |
| Otitis media akut | Kehamilan normal | Tinea pedis |
| Rhinitis akut | Aborsi spontan komplit | Pitiriasis versicolor |
| Rhinitis vasomotor | Anemia defisiensi besi pada kehamilan | Candidiasis mucocutan ringan |
| Serumen prop | Ruptur perineum tingkat 1/1 | Cutaneus larvamigran |
| Mabuk perjalanan | Abses folikel rambut/kelj sebasea | Filariasis |
| Furunkel pada hidung | Mastitis | Pedikulosis kapitis |
| Epistaksis | Onverted nipple | Pedikulosis pubis |
| TBC paru tanpa komplikasi | Cracked nipple | Scabies |
| Influenza | Hipoglikemi ringan | Reaksi gigitan serangga |
| Bronchitis akut | DM tipe 1 | Dermatitis kontak iritan |
| Pertusis | DM tipe 2 | Dermatitis atopik (kecuali recalcitrant) |
| Asma bronchiale | Malnutrisi energi protein | Dermatitis numularis |
| Faringitis | Defisiensi mineral | Napkin eksema |
| Laringitis | Defisiensi vitamin | Dermatitis seboroik |
| Tonsilitis | Obesitas | Pitiriasis rosea |
| Hipertensi esensial | Anemia defisiensi besi | Acne vulgaris ringan |
| Kandidisiasis mulut | Dislipidemia | Hidradenitis supuratif |
| Alergi makanan | Hiperurisemia | Dermatitis perioral |
| Intoleransi makanan | Limphadenitis | Maliaria |
| Keracunan makanan | Demam dengue | Urtikaria akut |
| Ulcus mulut (herpes, aptosa) | Malaria | Eksantemapous drug eruption, fixed drug eruption |
| Parotitis | Leptospirosis (tanpa komplikasi) | Vulnus laseraum, puctum |
| Demam tifoid | Morbili (tanpa komplikasi) | Luka bakar derajat 1 dan 2 |
| Infeksi pada ambulukus | Varicella (tanpa komplikasi) | Kekerasan tumpul |
| Refluks gastroesofogus | Herpes zoster (tanpa komplikasi) | Kekerasan tajam |
Dengan memahami daftar penyakit yang ditanggung atau dilayani BPJS Kesehatan, kita sebagai masyarakat pengguna BPJS dapat memanfaatkan layanan ini secara optimal. Jangan ragu untuk memanfaatkan fasilitas BPJS kesehatan demi kesehatan keluarga yang lebih baik dan perlindungan yang lebih terjamin.
